1. Metode yang memfokuskan pada data dan strukturnya(data
driven) yang mengilustrasikan sebuah mobil terdiri dari bagain-bagian yang
membentuknya yaitu body (1 buah), roda (4 buah) yang membentuk sebuah mobil
dengan bagian-bagian saling berhubungan sehingga membentuk suatu struktur
relasi dengan bagian yang lainnya.
2. Metode yang memfokuskan pada bagaimana objek melaksanakan
pekerjaannya (procedural/adhoc) yang menggambarkan sebuah mobil dapat doperasi
oleh seorang supir sehingga dapat melakukan aktivitasnya seperti mengangkut
barang, mangankut orang, belok kiri, belok kanan, ke depan, de belakang, melaju
cepat dll. Dari aktivitasnya tanpa seorang supir mobil tidak bisa melakukan apa-apa
sehingga diperlukan seorang supir untuk mengoprasi mobil tersebut.
3. Metode yang
memfokuskan pada tahap-tahap kejadian (event driven) menggambarkan sebuah mobil
yang pertama kali adalah dihidupkan sehingga mengeluarkan suara dan asap,
kemudian rodanya berputar untuk melaju ke depan, ubah arah, ubah kecepatan,
ketika direm maka dia berhenti dan melakukan aktivitas lainnya. Setelah
memodelkan respon sebuah mobil, kemudian ditentukan bagaimana event
mempengaruhi interior dari representasi mobil tersebut. Maka diperlukan
pemodelan terhadap tahap perubahan yang terjadi untuk setiap event-nya.
4. Metode yang bermula dari pemikiran pada tingkatan
konseptual apa yang diharapkan pengguna (klient) untuk berinteraksi dengan
representasi dari sebuah mobil. Dalam perpektif ini sebuah mobil dapat
mengangkut barang/penumpang ke tempat tujuannya dengan mentaati rambu-rambu
lalu lintas yang ada sehingga barang/ penumpang tiba dengan selamat, jika
terjadi sesuatu hal yang darurat maka mobil menambah kecepatannya.
No comments:
Post a Comment